Rehat Nulis

Sebenarnya waktu yang digunakan untuk menulis blog, tidak terlalu banyak. Satu jam bisa menghasilkan 5 tulisan. Jumlah yang terbilang cukup banyak untuk sebuah artikel.

Artikel yang ditulis juga acak. Tidak melulu pada satu topik. Jadi, otomatis memudahkan untuk menulis topik apa saja. Ide dan pikiran bisa berkembang bebas.

Tetapi permasalahannya adalah persoalan semangat yang sering mengendur. Pendek kata: kemalasan yang sering datang tiba-tiba.

Tentu bagi seorang penulis, semangat menjadi kunci utama. Semangat yang mengendur bisa menurunkan kualitas tulisan. Bahkan tulisan tersebut tidak kunjung selesai.

Kalau seorang jurnalis, mereka menulis karena tuntutan profesi dari perusahaan. Tapi, kalau seorang blogger siapa yang memberikan. Kan tidak ada, sehingga banyak sekali tulisan yang terbengkalai atau hanya menjadi angan-angan di pikiran.

Apalagi, menjadi seorang blogger di masa kini sudah berbeda dengan dahulu. Kini, kurang lebih menyukai konten yang berwujud audio visual. Lebih spesifiknya video pendek.

Dengan demikian, tulisan hanya menjadi prioritas kesekian bagi para pencari informasi. Harap maklum, ketika pengunjung sebuah blog setiap tahunnya mengalami penurunan.

Dengan masalah-masalah ini, ingin rasanya untuk rehat nulis sejenak. Seraya menikmati kesibukan yang lain. Tak lupa sambil merenung apa yang bisa ditulis kembali.

Posting Komentar

0 Komentar