Pandangan Mereka: Bagaimana Seharusnya Media Bekerja?

Pandangan Mereka: Bagaimana Seharusnya Media Bekerja?
PJTD LPM Freedom Universitas Islam Balitar.
Pandangan bagaimana seharusnya media bekerja? 

Clara Febriana Dwi Cahyono Putri
Jurusan Ilmu Komunikasi - Fakultas Ilmu Sosial dan Politik - Universitas Islam Balitar

Menurut saya, media sendiri tentunya tidak mungkin bersikap netral terhadap suatu berita. Alangkah baiknya jika media tersebut menyampaikan sesuai fakta dan bukti yang ada, agar terhindar dari berita bohong.

Dalam kredo media harus berada pada posisi yang netral menjadi tidak relevan lagi, justru media harus bersikap keberpihakan. Tapi keberpihakan disini maksudnya adalah berpegang teguh pada hati nurani masing-masing media.

Karena hal itu melibatkan tanggung jawab menulis itu sendiri, setidaknya hasil beritamu janganlah merugikan pihak mana pun.


Afeleni Trijaya Febrianti
Jurusan Ilmu Hukum - Fakultas Hukum - Universitas Islam Balitar

Media harus memiliki sifat netralitas yaitu harus memberikan ruang yang sama terhadap pihak-pihak yang diberitakan. 

Dan seharusnya media dapat bekerja sesuai dengan 9 elemen jurnalistik: berpihak pada kebenaran, loyal kepada publik, disiplin verifikasi, independen, kontrol pemerintah, sebagai forum publik, harus menarik dan relevan, harus komprehensif, dan mengikuti hati nurani.


Ahmad Hamdan
Jurusan Teknik Informatika - Fakultas Teknologi Informasi - Universitas Islam Balitar

Bekerja sesuai dengan kebutuhan dan kebenaran yang sebenar-benarnya. Dan itu terjadi di suatu lingkup maupun bioma tertentu.


Alifah Nisarofa Said
Jurusan Bimbingan dan Konseling Islam - Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah - UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Tentunya media jurnalistik harus mengikuti kaidah kejurnalistikan, yaitu 9 Elemen Jurnalistik + 1. Mengangkat topik persoalan berkualitas dari masyarakat yang tentunya sama sekali tidak 'berkepentingan' selain kepada publik secara adil.


Sintya W Pratiwi
Jurusan Ilmu Administrasi Negara - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Islam Balitar

Lebih keberpihakan terhadap publik atau masyarakat terdampak. Demi menjaga nasib dan kesejahteraan korban atau masyarakat terdampak kedepannya. 

Dikarenakan semakin banyaknya media yang dalam penulisan judul atau isi berita yang cenderung dengan kalimat seksis atau mengesampingkan nasib korban atau masyarakat terdampak.


Mochamad Yusuf Afriza
Jurusan Teknik Informatika - Fakultas Teknologi Informasi - Universitas Islam Balitar

Sebagai bagian dari media kita harus senantiasa memberikan informasi-informasi yang aktual, terkini. Sehingga publik tahu dengan kondisi peristiwa yang sebenarnya dengan tetap mengedepankan asas keadilan.


Muhammad Rizal Razaan
Jurusan Teknik Informatika - Teknologi Informasi - Universitas Islam Balitar

Media harus bekerja sesuai dengan hak dan kewajiban yang mereka punya yaitu sebagai penghibur masyarakat dan penyebar berita terbaru dengan baik dan benar.

Media bekerja untuk mengangkat suara masyarakat umum untuk didengar oleh pemerintah. Media juga bekerja secara rasional dan tidak berpihak pada suatu instansi atau perorangan.


Rya Aziza Maulana Putri.
Jurusan Psikologi Islam - Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah - UIN Sayyid Ali Rahmatullah

Media bekerja seharusnya sebagai wadah untuk penyaluran aspirasi, uneg-uneg masyarakat mengenai masalah yang dihadapi saat ini. 

Menurut saya media sekarang ini lebih dominan kepada apa yang disukai saat, kurang berbobot cenderung ke perseorangan atau individu (di isi oleh perseorangan). 

Hal ini yang mungkin menjadi problem bagi masyarakat khususnya remaja bahwasanya mereka tidak diajak untuk berfikir mengenai masalah-masalah yang ada disekitar kita namun mereka diajak berfikir ringan dan melihat dari sisi baiknya saja. 

Bagaimana remaja bisa berkembang dan melek terhadap sosialnya ketika media yang ada, yang dipegang oleh mereka (sosial media) saja tidaklah memberikan wadah untuk mereka untuk mengetahui. 

Saya berharap media di Indonesia lebih mencoba untuk berkembang tidak hanya seputar artis, bencana, ataupun berita terkini. Tapi bisa menyeluruh dan bisa membuat para audien berfikir kritis dan luas tidak hanya satu circle kecil.


Muhammad Yusuf Ibrahim Ramadhani Prodi
Jurusan Teknik Informatika - Jurusan Teknologi Informasi - Universitas Islam Balitar

Media merupakan sebuah sarana untuk mendapatkan sebuah informasi ataupun menyampaikan informasi yang ada. 

Banyak saat ini Media yang menyebarkan berbagai berita terkini yang dapat menarik minat pembaca. Namun, tak terlewat juga orang-orang yang menggunakan Media dengan tidak bertanggung jawab. 

Oleh karena itu, sebelum menggunakan Media, alangkah baiknya bagi orang itu untuk belajar bertanggung jawab terhadap apa yang akan ia berikan sehingga tidak ada orang yang terjebak dengan berita palsu atau hoax. 

Begitu pula bagi pembaca, untuk selalu memilih dan memilah berita yang akan dibaca, sehingga tidak menimbulkan keributan atau kesalahpahaman.

Media harus digunakan sebaik-baiknya baik dalam menyampaikan informasi ataupinenerima informasi. Juga tidak hanya menggunakan Media sebagai pberitaan saja, tetapi sebagai wahana untuk menambah wawasan dan pengetahuan


Yusuf Bagus Maulana Ishak
Jurusan Manajemen Pendidikan Islam - Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan - UIN Sayyid Ali Rahmatullah

Bagaimana media seharusnya dalam bekerja ?
Menurut saya pribadi peran media yang paling penting ialah menjadi wadah masyarakat untuk menerima informasi dan juga menyampaikan aspirasinya, baik keluh kesah dan juga rasa terima kasih kepada para pihak yang sudah berusaha untuk mensejahterakan mereka.

dan hal yang sangat penting lagi ialah perluanya adanya edukasi terkait penggunaan media yang benar dan bagimana pengaplikasiannya kepada setiap masyarakat, khususnya bagi mereka yang masih awam dalam berpikir.

Media sendiri juga menjadi corak tersendiri untuk mengapresiakan bakat dan kemampuan setiap individu yang bisa juga di tuangkan dalam bentuk audio visual, yang seakan peran media ini sudah sesuai dengan perkembangan zaman yang ada.

Adapun hal yang tidak kalah penting lagi ialah di mana media ini harus bisa memilah mengolah dan memfilter segala macam informasi yang ada, sehingga dalam penyebarannya berita yang dihasilkan tidak mendapat tolakan dan tanda tanya tersendiri. 

Dalam hal ini pihak yang mengelola media juga harus jeli dan tetap menerapkan kode etik dan 9 elemen jurnalistik, sehingga apa? Suatu hal yang diberitakan tidak mendapat sulutan pedas dan bisa diterima bahkan juga dijalankan oleh para pembaca.

———

Tulisan ini dipublikasikan di blog ini atas seizin penulis. Kebetulan ini tugas yang saya berikan saat Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD) LPM Freedom Unisba Blitar 2022.

Posting Komentar

1 Komentar